Tab: Trikomoniasis sal kemih kelamin, amubiasis intra intestinal, amubiasis ekstra intestinal, giardiasis, infeksi Vincent. Pengobatan & pencegahan infeksi anaerob. Lar infus: Uretritis & vaginitis krn Trichomonas vaginalis, amubiasis (intestinal & hepatik); pencegahan infeksi anaerob pasca op; giardiasis krn Giardia lamblia. Supp: Pengobatan & pencegahan infeksi krn kuman anaerob pd pasien yg tdk dpt mengonsumsi obat oral atau dikontraindikasikan.
Tab Trikomoniasis Dws 1 tab 250 mg 3 x/hr selama 7-10 hr. Dpt diulang stlh 4-6 minggu. Anak > 10 thn 200-250 mg 3 x/hr, 5-10 thn 375 mg/hr, 3-5 thn 250 mg/hr, < 3 thn 150 mg/hr. Berikan selama 7 hr. Amubiasis Dws 750 mg 3 x/hr selama 7-10 hr atau 2 g/hr selama 2 hr. Anak 35-50 mg/kg BB/hr dibagi dlm 3 dosis selama 10 hr. Infeksi anaerob Pencegahan Dws 1 g dosis tunggal, 24 jam sblm op kmd 250-500 mg 3 x/hr atau sbg dosis tunggal. Anak 30 mg/kgBB dosis tunggal, 24 jam sblm operasi, kmd 4 mg/kgBB 3 x/hr selama 5 hr. Pengobatan Dws 500 mg 3 x/hr selama 7 hr. Anak 7.5 mg/kgBB 3 x/hr. Infus Kecepatan infus: 5 mL/mnt. Pengobatan: Dws 500 mg scr infus IV. Anak 7.5 mg/kg BB tiap 8 jam. Infeksi anaerob Pencegahan: Dws 500 mg scr infus IV dilanjutkan dg 500 mg per oral. Anak 7.5 mg/kg BB tiap 8 jam. Supp Terapi utk infeksi bakteri anaerob yg telah diidentifikasi Dws 1 supp tiap 8 jam. Anak 7.5 mg/kg BB tiap 8 jam. Pencegahan infeksi pasca op krn bakteri anaerob Dws
1 supp 2-4 jam sblm op, dilanjutkan dg tiap 8 jam ssdh op. Anak ½ atau ¼ dari supp 500 mg diberikan tiap 8 jam.
Sebaiknya diberikan bersama makanan.
Hipersensitivitas. Diskrasia darah, peny SSP aktif. Hamil trimester 1.
Konsumsi alkohol selama pengobatan; kejang; neuropati perifer atau parestesia; tanda-tanda kelainan neurologis, psikosis; peny hati; pertumbuhan fungi/ jamur (Candida) secara berlebihan pd sal cerna atau sal kemih. Penggunaan jangka lama (>10 hr) hrs dipantau secara klinis. Ensefalopati hepatik. Hamil trimester 2 & 3. Laktasi.
Ggn GI, anoreksia, lidah kotor, mulut kering, rasa tdk enak, sakit kepala, pruritus, ruam kulit. Jarang, muntah, diare, efek neurologik, ggn berkemih & urin berwarna gelap. Leukopenia. Neuropati perifer.
Dg alkohol, metronidazol memprovokasi reaksi spt disulfiram. Metronidazol meningkatkan efek antikoagulan warfarin. Simetidin memperpanjang waktu paruh metronidazol.
G01AF01 - metronidazole ; Belongs to the class of imidazole derivative antiinfectives. Used in the treatment of gynecological infections.
P01AB01 - metronidazole ; Belongs to the class of nitroimidazole derivatives antiprotozoals. Used in the treatment amoebiasis and other protozoal diseases.
Trichodazol tab salut selaput 500 mg
10 × 10's (Rp185,000/boks)
Trichodazol supp 1 g
6's (Rp124,200/pak)